Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Makanlah Secukupnya, Tidurlah Seperlunya!

Jernih.my.id - Assalamu'alaikum. Pernah nggak sih kamu ngerasa sehabis makan banyak, bukannya kenyang dan puas malah jadi kekenyangan, malas gerak, dan akhirnya bawaannya tidur terus? Atau mungkin pernah ngerasain kalau tidur kebanyakan justru bikin badan malah lemes, nggak segar, dan jadi nggak produktif seharian? Nah, kalau kamu pernah ngalamin hal-hal kayak gitu, berarti kamu udah berada di jalur yang benar untuk mulai berpikir: “Emang, ya, segala sesuatu itu ada batasnya.” Salah satunya soal makan dan tidur.

Makan Secukupnya: Bukan Berarti Nggak Boleh Nikmatin Hidup

Siapa sih yang nggak suka makan enak? Apalagi kalau udah ketemu makanan favorit, pasti bawaannya pengen nambah terus, sampai lupa kalau sebenarnya perut itu punya kapasitas terbatas. Tapi, percaya atau nggak, makan berlebihan nggak hanya bikin perut nggak nyaman, tapi juga bisa bawa banyak dampak buruk buat kesehatan.

Kucing
Source: unsplash.com

Dalam Islam sendiri, kita diajarkan untuk selalu bersikap sederhana, termasuk dalam hal makan. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:  

ما مَلَأ آدَمِيٌّ وِعَاءً شَرًّا من بطن، بِحَسْبِ ابن آدم أُكُلَاتٍ يُقِمْنَ صُلْبَه،ُ فإن كان لا مَحَالةَ، فَثُلُثٌ لطعامه، وثلث لشرابه، وثلث لِنَفَسِهِ».

"Tidaklah anak Adam memenuhi wadah yang lebih buruk dari perutnya. Cukuplah bagi anak Adam beberapa suap yang bisa menegakkan tulang punggungnya. Jika harus berlebih, maka sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga untuk bernafas." (HR. Tirmidzi).

Hadits ini ngajarin kita buat nggak berlebihan saat makan. Artinya, bukan berarti kita nggak boleh menikmati makanan yang enak, tapi lebih ke bagaimana caranya kita bisa makan dengan bijak, sesuai kebutuhan tubuh kita, bukan keinginan semata. Karena kalau kita terus-terusan makan tanpa kontrol, ujung-ujungnya kesehatan yang jadi taruhannya: mulai dari obesitas, diabetes, kolesterol, hingga masalah pencernaan.

Terus gimana caranya biar bisa kontrol porsi makan? Gampang, sih. Kamu bisa mulai dengan mendengarkan tubuhmu. Ketika udah merasa cukup, berhenti. Jangan kebiasaan ngabisin makanan cuma karena nggak enak kalau nyisa. Ingat, tubuhmu bukan tempat sampah!

Tidur Seperlunya: Jangan Sampai Kebanyakan

Tidur itu penting banget buat kesehatan tubuh dan mental. Kurang tidur bisa bikin kita mudah sakit, mood jadi berantakan, konsentrasi drop, dan banyak lagi efek negatif lainnya. Tapi, tidur yang berlebihan juga nggak kalah bahaya. Kebanyakan tidur malah bisa bikin kita jadi malas, pusing, dan yang paling bahaya, bisa ningkatin risiko penyakit serius kayak diabetes, obesitas, dan penyakit jantung.

Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an,  

وَجَعَلْنَا نَوْمَكُمْ سُبَاتًا

"Dan Kami jadikan tidurmu untuk istirahat." (QS. An-Naba: 9).  

Ayat ini mengingatkan bahwa tidur adalah waktu untuk beristirahat, mengembalikan energi, bukan buat bermalas-malasan atau jadi pelarian dari masalah hidup.

Idealnya, waktu tidur yang dibutuhkan orang dewasa itu antara 7-9 jam per hari. Tapi bukan berarti makin lama kita tidur, makin sehat juga. Justru, kunci dari tidur yang berkualitas adalah jumlah tidur yang pas dan konsisten. Nah, kalau kamu sering ngerasa lemas meski tidur lama, mungkin udah saatnya kamu memperbaiki pola tidurmu.

Cara mudah buat memperbaiki pola tidur adalah dengan menjaga rutinitas tidur yang konsisten, kurangi penggunaan gadget sebelum tidur, dan pastikan lingkungan tidur nyaman dan tenang. Jangan lupa juga buat tidur di waktu yang baik, misalnya tidur lebih awal dan bangun lebih pagi. Banyak penelitian yang nunjukkin kalau bangun pagi bisa bikin kita lebih produktif dan mood lebih baik sepanjang hari.

Hidup Balance Itu Kunci

Sebenarnya, konsep “Makanlah secukupnya, tidurlah seperlunya” itu nggak cuma sekedar tentang menjaga kesehatan fisik aja, tapi juga kesehatan mental dan spiritual. Ketika kita bisa mengontrol kebiasaan makan dan tidur, kita jadi lebih bisa mengontrol diri kita secara keseluruhan. Ini adalah bentuk disiplin diri yang sederhana, tapi berdampak besar dalam hidup kita.

Kita juga jadi lebih bersyukur. Dengan makan secukupnya, kita belajar bersyukur atas apa yang kita punya, dan nggak serakah pengen lebih terus. Begitu juga dengan tidur, kita jadi lebih menghargai waktu yang Allah kasih buat kita beraktivitas, beribadah, dan berkarya.

Ada satu hadits yang cocok banget untuk dijadiin pegangan hidup, yaitu dari Rasulullah SAW:  

إِنَّهُۥ لَا يُحِبُّ ٱلْمُسْرِفِينَ

"Sesungguhnya, Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan." (HR. Bukhari dan Muslim).  

Ini mengingatkan kita untuk selalu berada di tengah-tengah, nggak berlebihan dalam segala hal, termasuk makan dan tidur. Karena yang berlebihan itu biasanya nggak baik, guys!

Ajak Diri Sendiri Buat Lebih Bijak

So, mulai sekarang yuk kita ajak diri sendiri buat lebih bijak dalam menjalani hidup. Makanlah secukupnya, bukan berarti nggak boleh makan enak, tapi tahu kapan harus berhenti. Tidurlah seperlunya, artinya jangan kebanyakan tidur sampai aktivitas kita terganggu.

Kita nggak hidup untuk sekedar memenuhi perut dan tidur terus-menerus. Masih banyak hal-hal baik yang bisa kita lakukan, salah satunya adalah menjaga amanah tubuh yang Allah kasih. Dengan pola makan dan tidur yang seimbang, kita bisa lebih maksimal menjalani hidup, produktif, dan tentunya sehat.

Jadi, masih mau makan dan tidur berlebihan? Yakin nggak rugi? Yuk, mulai sekarang kontrol diri dan coba hidup lebih balance. Kesehatan dan kebahagiaan itu ada di tangan kita sendiri! Allahu muwafiq. 

Posting Komentar untuk "Makanlah Secukupnya, Tidurlah Seperlunya! "